(Kenapa)
Kenapa?
Kenapa kau tak nampak?
Kenapa kau tak sedar?
Kenapa kau tak faham?
Kenapa hanya aku?
Yang hanya nampak
Yang hanya sedar
Yang hanya faham
Sampai bila?
______________________
( Nanti )
Sekarang?
Aku diam
Aku lihat
Aku senyum
Aku dengar
Nanti
Bila aku berkata
Jangan sampai
Kau terdiam
___________________
( Cukup )
Cukup
Aku penat
penat dengan karenah kau.
_____________________
( Aku )
Apa yang kau rasa?
Sakit
Apa yang disakiti?
Hati
Siapa yang menyakiti?
Dia
_____________________
( Rasa )
Aku tidak dapat rasa
Rasa suka
Rasa sayang
Mana perginya?
Hilang
____________________
( Tawar )
Hilang manisnya
Yang kini tinggal
Cuma tawar.
____________________
( Jasad )
Jasad
cuma itu nan rapat
Hakikatnya,
Hati kau mula menjauh
dari hati aku
itu yang aku rasa
_____________________
( Spekulasi )
Aku
Banyak buat andaian
Cuma fikir apa yang aku rasa
Walhal aku tak tahu apa
Tak tahu nak jelas rasa
Aku mula terfikir
Mungkin ego aku yang tinggi
atau
Ego kau yang melangit
Entahlah
Banyak sangat spekulasi
________________________
( Tak tahu )
Entah apa yang kau fikir
aku tak tahu
Entah apa yang kau rasa
aku tak tahu
Aku prihatin pasal kau ;
cuma kau yang tak tahu.
_________________________
( Senyuman )
Senyum selagi mampu
senyum selagi boleh
ia penting buatmu
bermakna buatku
kerna
Senyumanmu inspirasiku
__________________________
( Pujuk )
Di setiap bicara
Di setiap tingkah
Ada tersemai rasa cemburu
Ada terselit rasa ditipu
Namun
Aku pujuk hati ;
" dia terpaksa "
" dia tidak suka mengecewakan "
kerna itu
dia cuba sedaya upaya
tuk membahagiakan
hati di sana.
_____________________________
aq paling suke puisi "rasa". smart gler.hehehehe, sebab aq rasa bende yg sme.
ReplyDeleteRambut sama hitam
ReplyDeleteHati lain-lain
Tapi kali ini
Hati kita sama. :)
Terima kasih kerana memberi komen Jiha :)