Wednesday, 24 September 2014

24 September

(Kenapa)

Kenapa?
Kenapa kau tak nampak?
Kenapa kau tak sedar?
Kenapa kau tak faham?

Kenapa hanya aku?
Yang hanya nampak
Yang hanya sedar
Yang hanya faham

Sampai bila?

______________________

( Nanti )

Sekarang?
Aku diam
Aku lihat
Aku senyum
Aku dengar

Nanti
Bila aku berkata
Jangan sampai
Kau terdiam

___________________

( Cukup )

Cukup
Aku penat
penat dengan karenah kau.

_____________________

( Aku )

Apa yang kau rasa?
Sakit

Apa yang disakiti?
Hati

Siapa yang menyakiti?
Dia

_____________________

( Rasa )

Aku tidak dapat rasa
Rasa suka
Rasa sayang

Mana perginya?
Hilang

____________________

( Tawar )

Hilang manisnya
Yang kini tinggal

Cuma tawar.

____________________

( Jasad )

Jasad
cuma itu nan rapat

Hakikatnya,

Hati kau mula menjauh
dari hati aku
itu yang aku rasa

_____________________

( Spekulasi )

Aku
Banyak buat andaian
Cuma fikir apa yang aku rasa
Walhal aku tak tahu apa
Tak tahu nak jelas rasa

Aku mula terfikir
Mungkin ego aku yang tinggi
atau
Ego kau yang melangit
Entahlah
Banyak sangat spekulasi

________________________

( Tak tahu )

Entah apa yang kau fikir
aku tak tahu
Entah apa yang kau rasa
aku tak tahu
Aku prihatin pasal kau ;
cuma kau yang tak tahu.

_________________________

( Senyuman )

Senyum selagi mampu
senyum selagi boleh
ia penting buatmu
bermakna buatku
kerna
Senyumanmu inspirasiku

__________________________

( Pujuk )

Di setiap bicara
Di setiap tingkah
Ada tersemai rasa cemburu
Ada terselit rasa ditipu
Namun
Aku pujuk hati ;
" dia terpaksa "
" dia tidak suka mengecewakan "
kerna itu
dia cuba sedaya upaya
tuk membahagiakan
hati di sana.

_____________________________

2 comments:

  1. aq paling suke puisi "rasa". smart gler.hehehehe, sebab aq rasa bende yg sme.

    ReplyDelete
  2. Rambut sama hitam
    Hati lain-lain
    Tapi kali ini
    Hati kita sama. :)

    Terima kasih kerana memberi komen Jiha :)

    ReplyDelete